Ibarat embun di pagi
hari yang cerah
Kehadiranmu selalu
menenangkan hati yang gundah
Kadang pula kau seperti
kupu yang hinggap di taman bunga
Kehadiran dan
kepergianmu penuh dengan tanda tanya
Kau dapat dengan mudah
mencintai seseorang
Kau pun dapat dengan
mudah melupakan hati yang sangat merindukanmu
Mungkin dihatimu tak
pernah ada cinta sejati
Atau mungkin masa lalu
yang mengajarimu seperti ini
Tapi tak pernahkah
sejenak kau renungkan
Kemana suara hatimu kan
bicara
Kemana cinta sejatimu
kan berlabuh
Cinta sejati yang takkan
ada kata luka
Aku tak ingin berharap
padamu
Ku tau hatimu kini bukan
untukku
Kuingin pergi kelain
hati dan mengghilangkan keindahanmu dalam benakku
Hingga ku coba tuk
hadirkan sosok wanita lain dalam hidupku
Hanya saja ingatan ini
tak pernah mampu tuk melupakanmu
Ingatan yang selalu saja
memaksaku merindumu
Dan kini membuatku
terjatuh lagi dalam bayang akan tentangmu
Akupun tak pernah
memaksamu tuk tetap singgah di hati ini
Masih banyak cinta yang
indah menantimu
Bukan sperti cinta yang
aku suguhkan yang tak pernah memberi keindahan
Cinta yang hanya bisa
mengisahkan lewat tulisan tak berharga
ketika kau memilih tuk
pergi
tapi aku yakin cinta ini
bukanlah cinta yang sesederhana
sesederhana apa yang
telah ku syairkan
cintaku kan tetap
milikmu
hingga Tuhan memanggilku
ke dunia lain
kan ku biarkan ribuan
nyawa membaca apa yang telah ku catatkan
tentang kisah cintaku
padamu
tentang nyanyian rindu
yang tertuju padamu
dan tentang suara hatiku
yang selalu memanggil namamu
0 Response to "puisi tentang cinta yang pergi"
Posting Komentar