Puisi "Terjebak dalam penantian cinta"

menunggu pagi bersama gemerlap bintang
rembulan terdiam seakan acuh tak hiraukan
lembut desir angin malam selalu membawa bayangmu 
yang begitu menyiksaku 
menyiksa di setiap langkah dan tidurku

aku coba tuk meninggalkan bayanngmu yang begitu membuatku perih dan terluka
tapi semakin ku coba melupakan dan meninggalkan bayangmu
bayangmu semakin mendekat jelas di benakku
sehingga membuatku terjebak dalam sebuah penantian yang takkan permah berakhir

0 Response to "Puisi "Terjebak dalam penantian cinta""